photo lineviral_1.png

Kegiatan Ektrakurikuler Kesenian Jenjang Sekolah Dasar dan Menengah

Ektrakurikuler Kesenian Jenjang SD/MI

Ektrakurikuler Kesenian Jenjang SD/MI - Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian di Sekolah Dasar merupakan suatu kegiatan yang mendukung mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat siswa Sekolah Dasar. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya sekarang ini di Sekolah Dasar tidak lagi menjadi sebuah mata pelajaran yang berdiri sendiri tetapi menjadi satu kesatuan dalam sebuah pembelajaran tematik. 
 Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian di Sekolah Dasar merupakan suatu kegiatan yang mendukun Kegiatan Ektrakurikuler Kesenian Jenjang Sekolah Dasar dan Menengah
Kegiatan Ektrakurikuler Kesenian Jenjang Sekolah Dasar dan Menengah
Terkait dengan hal itu maka mata pelajaran Seni budaya dan Prakarya di kelas kurang dapat diimplementasikan secara utuh untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Beberapa alasan yang terkait dengan kenyataan tersebut disebabkan antara lain karena: 1) keterbatasan wawasan dan keterampilan seni yang dimiliki oleh guru kelas, dan 2) kemampuan guru kelas dalam pengelolaan pembelajaran di kelas.
Download juga: Visi-Misi dan Tujuan Kepala Sekolah Profesional
Berdasarkan kenyataan di atasmaka diperlukan kegiatan tambahan di luar jam sekolah yang dapat memberi kesempatan bagi para siswa Sekolah Dasar untuk melakukan beragam pengalaman praktik berkesenian seperti senimusik, seni tari, seni rupa, ataupun seni teater. Dalam hal ini, kegiatan pembelajaran Ekstrakurikuler Kesenian lebih menekankan pada aktivitas “belajar sambil melakukan” (learning by doing), sebagai upaya menstimuli keberanian siswa Sekolah Dasar untuk mengekspresikan ide atau gagasan seni mereka dalam bidang seni musik, seni tari,seni rupa, ataupun seni teater.Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian ini juga dipandang penting sebagai suatu kegiatan yang dapat menumbuhkembangkan kreativitas siswa Sekolah Dasar. Kreativitas ini merupakan elemen penting dalam Pendidikan Kesenian dan hanya dapat diperoleh dengan melakukan beragam pengalaman praktik secara terus-menerus. Cara belajar siswa Sekolah Dasar yang lebih mengutamakan kreativitas kesenian memiliki pendekatan dalam proses pembelajaran.
Download: Bukti Fisik PKKS Terbaru
Tujuan Kegiatan
  1. Memperhalus rasa yang ada pada siswa agar mampu mengapresiasi dan   mengekspresikan nilai-nilai seni yang ada pada diri anak melalui gerak tari
  2. Sebagai pengembangan kegiatan ekstrakurikuler seni tari
  3. Mengenalkan dan menanamkan rasa cinta siswa terhadap seni tari
  4. Sebagai sarana dan wadah untuk menggali ekspresi, potensi bakat dan minat siswa dalam berolah seni

Sasaran Kegiatan

Sasaran kegiatan ektrakurikuler seni tari ini adalah siswa kelas 3 dan 4 SD ................ yang berminat untuk mengembangkan  potensi seni tari yang dimilikinya.

Waktu dan Tempat Kegiatan
  1. Waktu latihan, Kegiatan ekstrakurikuler ini dilaksanakan setiap hari Jum’at atau Sabtu Minggu kedua dan dimulai  pukul (14.00 – 16.00)
  2. Tempat kegiatan, di ........................

Program Kegiatan

Program ini merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang dikembangkan dalam rangka menumbuh kembangkan bakat dan minat peserta didik dalam berbagai kreatifitas guna memotivasi seluruh siswa untuk berkiprah sesuai dengan kemampuan dan kegemaran mereka sehingga tercipta suatu kematangan sejak dini terkait dengan bidang dan kompetensi peserta didik.

1. Agenda Kegiatan

Ekstrakulikuler seni tari tradisional ini bertempat di daerah Aikmel menjadi agenda kegiatan ekstrakulikuler seni tari SD ................. Tari tradisional di lingkungan daerah Aikmel dipilih karena tari tradisional sebagai syarat akan nilai moral dan sosial. Selalu ada cerita yang berhubungan dengan kearifan lokal disampaikan melalui gerakan-gerakan tubuh. Hal ini juga menjadi sangat penting dalam menanamkan kecintaan siswa terhadap budaya daerahnya. 

Adapun dalam menari terdapat 3 unsur yang akan dipelajari oleh siswa yaitu wiraga, merupakan dasar keterampilan gerak dari bagian fisik tubuh penari, diantaranya gerakan jari-jari tangan, pergelangan tangan, siku-siku tangan, bahu, leher, muka dan kepala, lutut, mulut, jari-jari kaki, dada, perut, pinggul, mata, alis dan pergelangan kaki.

Yang kedua yaitu wirama, yaitu suatu pola pengaturan dinamika untuk mencapai gerakan yang harmonis seperti tempo tarian. 

Yang ketiga yaitu wirasa, merupakan tingkatan penjiwaan dan penghayatan dalam tarian yang diekspresikan melalui gerakan, mimik wajah penari sehingga melahirkan keindahan, seperti halus, lembut, sedih, gembira, dan lain-lain.

Adapun program latihan seni tari yang akan diberikan yaitu:

1. Teknik dasar menari ( pengenalan wiraga, wirama, dan wirasa )
2. Gerakan dasar tangan
3. Gerakan dasar kaki
4. Kombinasi gerak dasar tangan dan kaki
5. Gerakan lanjutan kreasi ( membentuk suatu tari kreasi daerah )
6. Penghalusan gerakan tari baik wiraga, wirama, dan wirasa agar menjadi suatu tarian yang padu

2.Pelatih
Pelatih ekstrakurikuler seni tari yaitu guru SD ................ yang dibantu oleh alumni yang telah menguasai aneka gerak seni tari  yang menjadi pembimbing ekstrakulikuler tersebut.

3.Target Pencapaian
Target pencapaian yaitu mengisi berbagai pentas dan mengikuti berbagai perlombaan tari yang diadakan antar sekolah dasar.


Sumber http://fileledukasi.blogspot.com/
Buat lebih berguna, kongsi:

Trending Kini:

close